Jerman melaju ke semifinal Piala Eropa 2016 setelah menang dalam drama adu penalti 6-5 atas Italia, dalam laga babak 16 besar Piala Eropa 2016 di Stade Matmut-Atlantique, Sabtu (2/7/2016) waktu setempat. Adu penalti dilakukan setelah selama 120 menit laga, kedudukan hanya imbang 1-1.
Ini adalah kemenangan bersejarah bagi Jerman. Sebab, meskipun hanya melalui drama adu penalti, Jerman akhirnya berhasil menyingkirkan Italia dari turnamen resmi untuk kali pertama.
Jerman sempat unggul lebih dulu melalui gol Mesut Oezil, pada menit ke-65. Adapun Italia berhasil membalasnya pada menit ke-78 melalui eksekusi tendangan penalti bek tengahnya Leonardo Bonucci.
Berdasarkan statistik UEFA, Jerman mendominasi penguasaan bola hingga 59 persen, dan melepaskan 14 tembakan yang empat di antaranya tepat sasaran.
Meskipun demikian, Italia melalui serangan baliknya, juga sanggup menorehkan tiga tendangan tepat sasaran dari 12 percobaan hingga 120 menit.
Pada babak pertama, pertandingan berjalan alot. Kedua tim memang melakukan sejumlah tembakan, tetapi mereka tampak masih bermain hati-hati dan belum menciptakan banyak peluang.
Bastian Schweinsteiger sebenarnya sempat membawa Jerman unggul pada pertengahan babak pertama. Namun, gol itu dianulir karena Schweinsteiger terlebih dahulu melakukan pelanggaran.
Permainan mulai meneggangkan pada saat memasuki babak kedua. Jerman nyaris saja membobol gawang Gianluigi Buffon lewat tendangan Thomas Mueller pada menit ke-56.
Namun, secara heroik, bola tendangan Mueller masih bisa digagalkan oleh Alessandro Florenzi. Percobaan itu hanya menghasilkan tendangan penjuru untuk Jerman.
Setelah melakukan berbagai serangan, Jerman akhirnya memecahkan kebuntuan pada menit ke-65 lewat tendangan Oezil. Umpan deflektif Jonas Hector dari sisi kiri berhasil disambar Oezil ke gawang Gianluigi Buffon.
Gol itu tercipta lewat sepakan tepat sasaran pertama Oezil dalam pertandingan ini. Jerman pun berhasil unggul 1-0 atas Italia.
Jerman pun tampil kian trengginas. Tiga menit setelah gol Oezil, Jerman nyaris menggandakan keunggulan melalui tendangan back heel Mario Gomez. Beruntung bagi Italia, Buffon berhasil melakukan penyelamatan yang gemilang.
Italia yang terus mendapatkan gempuran dari Jerman, mulai bangkit pada interval ketiga. Mereka mulai memberikan perlawanan melalui serangan balik.
Upaya pasukan Antonio Conte itu pun membuahkan hasil. Pada menit ke-77, Italia mendapatkan hadiah penalti setelah Jerome Boateng kedapatan melakukan handsball di kotak terlarang.
Leonardo Bonucci yang ditunjuk sebagai eksekutor, berhasil menjebol gawang Manuel Neuer ke arah pojok kiri bawah. Gol yang tercipta pada menit ke-78 itu membuat kedudukan menjadi imbang 1-1.
Menurut catatan Opta, gol itu merupakan torehan penalti pertama Bonucci pada waktu normal dalam karier profesionalnya. Sebelumnya, Bonucci mencetak gol penalti hanya saat babak adu penalti.
Hingga wasit meniupkan peluit panjang, tak ada lagi gol tambahan dari kedua tim. Pertandingan pun terpaksa dilanjutkan ke babak tambahan.
Saat babak tambahan, Italia menciptakan peluang pada menit ke-113 melalui tendangan pemain pengganti, Lorenzo Insigne. Namun, sepakan pemain Napoli itu masih menyamping dari gawang Neuer.
Jerman masih mendominasi permainan, tetapi mereka tampak kesulitan untuk membongkar pertahanan Italia. Skor 1-1 pun tidak berubah hingga drama adu penalti dilakukan.
Pada sesi adu penalti, Jerman berhasil keluar sebagai pemenang. Mereka menang adu penalti 6-5 atas Italia.
Dari delapan penendang Italia, empat di antaranya gagal menceploskan bola, yakni Simone Zaza, Graziano Pelle, Bonucci, dan Matteo Darmian.
Adapun pemain Jerman yang gagal hanya tiga, yakni Thomas Mueller, Oezil, Bastian Schweinsteiger. Sisanya, yaitu Toni Kroos, Julian Draxler, Mats Hummels, Joshua Kimmich, Jerome Boateng, dan Hector sukses menjadi eksekutor.
Jerman pun tinggal menunggu hasil laga antara Islandia dan Perancis. Laga itu akan digelar pada Minggu (3/7/2016) atau Senin dini hari WIB.
Jerman 1-1 Italia (Mesut Oezil 65' ; Leonardo Bonucci 78'-p) (adu penalti 6-5)
Daftar penendang adu penalti:
Italia: Lorenzo Insigne (masuk), Simone Zaza (gagal), Andrea Barzagli (masuk), Graziano Pelle (gagal), Leonardo Bonucci (gagal), Emanuele Giaccherini (masuk), Marco Parolo (masuk), Mattia De Sciglio (masuk), Matteo Darmian (gagal)
Jerman: Toni Kroos (masuk), Thomas Mueller (gagal), Mesut Oezil (gagal), Julian Draxler (masuk), Bastian Schweinsteiger (gagal), Mats Hummels (masuk), Joshua Kimmich (masuk), Jerome Boateng (masuk), Jonas Hector (masuk)
Susunan Pemain
Jerman (3-4-2-1): 1-Manuel Neuer; 4-Benedikt Hoewedes, 5-Mats Hummels; 21-Joshua Kimmich, 6-Sami Khedira (7-Bastian Schweinsteiger 16'), 18-Toni Kroos, 3-Jonas Hector; 13-Thomas Mueller, 8-Mesut Oezil; 23-Mario Gomez (11-Julian Draxler 72')
Pelatih: Joachim Loew
Italia (3-5-2): 1-Gianluigi Buffon; 3-Giorgio Chiellini (7-Simone Zaza 120'+1), 19-Leonardo Bonucci, 15-Andrea Barzagli; 2-Mattia De Sciglio, 23-Emanuele Giaccherini, 18-Marco Parolo, 14-Stefano Sturaro, 8-Alessandro Florenzi (4-Matteo Darmian 86'); 17-Eder (20-Lorenzo Insigne 108'), 9-Graziano Pelle
Pelatih: Antonio Conte
Wasit: Viktor Kassai (Hungaria)